Efek Samping dan 19 Manfaat Daun Pepaya

Manfaat Daun Pepaya – Carica papaya leaf (Daun pepaya) bukan lagi rahasia bahwa tanaman ini menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Banyak orang hanya mengenal pepaya sebagai buah yang lezat dan menyegarkan, namun ternyata daunnya juga memiliki khasiat yang tidak kalah hebatnya. Di balik rasa pahitnya, daun pepaya mengandung nutrisi penting yang dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Kandungan Daun Pepaya

Dalam 100 gram daun pepaya, terkandung nutrisi seperti 6 gram protein, 78 gram karbohidrat, 1,5 gram lemak, 13 gram serat, 31 miligram vitamin C, 366 miligram kalsium, 534 miligram kalium, dan 32 miligram magnesium. Selain itu, daun pepaya juga mengandung vitamin B, fosfor, zat besi, carpaine, beta karoten, dan antioksidan yang melimpah. Daun pepaya juga mengandung enzim papain yang dapat memecah protein dengan cepat menjadi senyawa yang lebih sederhana, sehingga memudahkan tubuh untuk menyerap nutrisi tersebut.

Manfaat Daun Pepaya bagi Kesehatan

Dengan kandungan nutrisi yang melimpah, daun pepaya bisa menjadi sahabat terbaik dalam menjaga kesehatan tubuh kita. Mari kita kupas tuntas manfaat daun pepaya untuk kesehatan yang dirangkum dari beberapa sumber ilmiah.

1. Pengobatan Alami untuk Herpes

Herpes zoster dapat menyebabkan berbagai gejala yang tidak nyaman. Tapi jangan khawatir, Tahun 2022, sebuah penelitian ilmiah yang dipublikasikan oleh Life menunjukan bahwa manfaat daun pepaya sebagai obat alami yang dapat meredakan gejala herpes. Kandungan enzim papain dalam daun pepaya bahkan dianggap setara dengan penggunaan antivirus khusus herpes.

2. Pengontrol Gula Darah

Bagi penderita diabetes, ekstrak daun pepaya dapat menjadi sekutu alami. Pada studi ilmiah yang dipublikasikan oleh jurnal Syst Rev Pharm, mengungkapkan bahwa kandungan antioksidan yang tinggi membantu menurunkan kadar gula darah dengan melindungi sel-sel penghasil insulin. Dengan begitu, kadar insulin tetap stabil, dan gula darah terjaga dalam batas normal.

3. Menjaga Tekanan Darah

Kalium dalam daun pepaya bukan hanya berperan dalam masakan. Sebuah penelitian pada jurnal Molecules tahun 2022 membuktikan bahwa ekstrak daun pepaya membantu mengontrol tekanan darah, terutama pada penderita diabetes. Menurut penelitian lainnya, keberadaan kalium menjadi faktor penting dalam menjaga keseimbangan tekanan darah.

4. Antimikroba untuk Perut Sehat

Perut kembung dan masalah pencernaan lainnya dapat diatasi dengan manfaat daun pepaya, baik dalam bentuk jus maupun ekstrak. Seorang Peneliti dari Negara Indonesia yang bernama Hidayati, T. K.,et.al., mempublikasikan hasil penelitiannya di Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, mengungkapkan bahwa daun pepaya memiliki sifat antimikroba yang membantu mencegah dan mengatasi masalah pencernaan, termasuk heartburn. Enzim papain memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan.

5. Anti-Penuaan

Hasil studi ilmiah yang dipublikasikan oleh South African journal of botany menunjukan bahwa selain mengobati, daun pepaya juga berperan sebagai penangkal penuaan dini. Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam daun pepaya melawan radikal bebas yang menyebabkan keriput. Beberapa Studi lainnya mengungkapkan bahwa daun pepaya juga meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi garis halus, dan menjaga penampilan tetap muda.

6. Penangkal Sembelit

Mengatasi sembelit bisa menjadi tugas yang sulit, tetapi dengan daun pepaya, masalah ini dapat diatasi. Kandungan serat dalam daun pepaya membantu melunakkan kotoran dan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Sembelit tak lagi menjadi masalah yang mengganggu.

7. Penghilang Nyeri Sendi

Artritis seringkali menyebabkan nyeri sendi yang kronis. Dengan mengonsumsi ekstrak daun pepaya secara teratur, Anda dapat mengurangi nyeri sendi dan meningkatkan mobilitas sendi. Kandungan antiinflamasi dalam daun pepaya membantu mengurangi peradangan pada sendi.

8. Peningkat Trombosit

Jumlah trombosit yang rendah dapat menyebabkan masalah kesehatan serius. Namun, daun pepaya memiliki kemampuan meningkatkan jumlah trombosit, khususnya pada kasus kekurangan vitamin, demam berdarah, dan kondisi lainnya yang memerlukan peningkatan trombosit, hal ini dikuatkan oleh beberapa penelitian yang telah dipublikasikan.

9. Tambahan Makanan untuk Kesehatan Hati

Hati adalah organ vital yang perlu dijaga kesehatannya. Daun pepaya dapat membantu detoksifikasi hati dan menyembuhkan penyakit hati kronis. Konsumsi daun pepaya secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan hati Anda.

10. Mengatasi Nyeri Haid

Kram dan nyeri haid dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, dengan mengonsumsi jus daun pepaya, Anda dapat mengurangi gejala nyeri haid secara alami. Kandungan nutrisi dalam daun pepaya membantu mengendurkan otot-otot yang tegang dan meredakan kram.

11. Penangkal Sakit Tenggorokan

Papain merupakan salah satu senyawa dalam daun pepaya, bukan hanya sekadar penyebab rasa pahit. Penelitian menunjukkan bahwa papain membantu meredakan sakit tenggorokan. Dalam bentuk permen dengan kandungan papain sebanyak 2 miligram, daun pepaya menjadi solusi alami untuk masalah tenggorokan yang mengganggu.

12. Mengatasi DBD (Demam Berdarah Dengue)

Penyakit DBD dapat mengancam nyawa jika tidak diobati dengan cepat. Namun, daun pepaya telah terbukti efektif dalam meningkatkan jumlah trombosit dalam darah, yang dapat membantu meredakan gejala DBD dan mempercepat pemulihan, hal tersebut telah dibuktikan secara ilmiah pada sebuah studi yang dipublikasikan oleh jurnal Int. Res. J. Eng. Technol pada tahun 2021.

13. Pelindung Kulit dari Jerawat

Jerawat dapat menjadi masalah kulit yang mengganggu penampilan. Namun, dengan rutin menggunakan masker daun pepaya, kita dapat mencegah pori-pori tersumbat dan membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Beberapa studi ilmiah telah membuktikan bahwa daun pepaya juga membantu mengurangi peradangan pada kulit.

14. Perlindungan Mata dari Kerusakan

Eksposur terus-menerus terhadap sinar biru dapat merusak mata kita. Namun, antioksidan dalam daun pepaya membantu melindungi mata dari kerusakan yang disebabkan oleh sinar biru. Rutin mengonsumsi daun pepaya dapat mendukung kesehatan mata dan mencegah gangguan penglihatan.

15. Penyembuhan Luka yang Cepat

Enzim papain dalam daun pepaya ternyata tidak hanya bermanfaat untuk pencernaan, tetapi juga dapat mempercepat penyembuhan luka dan menyamarkan bekas luka. Menerapkan daun pepaya langsung pada luka atau mengonsumsinya secara teratur dapat mempercepat regenerasi sel kulit.

16. Obat Ampuh untuk Pegal Linu

Pegal linu seringkali menghambat aktivitas sehari-hari. Namun, daun pepaya hadir sebagai obat tradisional yang efektif dalam mengurangi peradangan. Kandungan papain, flavonoid, dan vitamin E dalam daun pepaya membantu meredakan nyeri dan meningkatkan kesehatan otot.

17. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Jurnal Advancements in Life Sciences mempublikasikan hasil studi ilmiah bahwa daun pepaya memiliki peran dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Daun pepaya merangsang regenerasi sel darah putih dan trombosit, yang sangat penting untuk melawan infeksi dan penyakit.

18. Melebatkan Rambut

Bagi yang mengalami masalah rambut rontok atau tipis, daun pepaya bisa menjadi solusi alami. Kandungan nutrisi dalam daun pepaya, seperti vitamin A, C, dan E, membantu mempercepat pertumbuhan rambut dan mengurangi kerontokan.

19. Pengusir Ketombe

Masalah ketombe dapat diatasi dengan menggunakan daun pepaya. Kandungan antioksidan dan vitamin dalam daun pepaya membantu menjaga kesehatan kulit kepala dan mengurangi produksi minyak berlebih yang menjadi penyebab utama ketombe.

Efek Samping dan Cara mengolah Daun Pepaya

Meskipun memiliki banyak manfaat, mengonsumsi daun pepaya secara berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti mual, muntah, dan sakit maag. Oleh karena itu, pastikan untuk mengonsumsi daun pepaya dengan dosis yang tepat dan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika kamu memiliki kondisi kesehatan yang memerlukan perhatian khusus.

Berikut beberapa tips mengolah daun pepaya:

Pilih daun pepaya yang masih muda dan berwarna hijau segar.
Cuci daun pepaya dengan air mengalir untuk membersihkan kotoran dan pestisida.
Rebus daun pepaya dengan air selama beberapa menit untuk menghilangkan rasa pahitnya.
Daun pepaya dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti tumisan, sup, atau salad.
Daun pepaya juga dapat dikeringkan dan dijadikan bubuk untuk diolah menjadi jus atau teh.

Itulah penjelasan tentang Manfaat Daun Pepaya bagi Kesehatan berikut efek sampingnya, semoga informasi ini dapat berguna.

Baca juga:

Referensi

Saifulazmi, N. F., Rohani, E. R., Harun, S., Bunawan, H., Hamezah, H. S., Nor Muhammad, N. A., … & Sarian, M. N. (2022). A review with updated perspectives on the antiviral potentials of traditional medicinal plants and their prospects in antiviral therapy. Life, 12(8), 1287.
Munir, S., Liu, Z. W., Tariq, T., Rabail, R., Kowalczewski, P. Ł., Lewandowicz, J., … & Aadil, R. M. (2022). Delving into the therapeutic potential of Carica papaya leaf against thrombocytopenia. Molecules, 27(9), 2760.
Deshpande, M., Parihar, P. S., Brahma, S., Shirole, A., Vahikar, E., & Agarwal, H. (2021). Benefits of papaya fruit and its leaves to treat malaria or dengue and various other uses for human health. Int. Res. J. Eng. Technol, 8(4), 3460-3467.
Solikhah, T. I., Setiawan, B., & Ismukada, D. R. (2020). Antidiabetic activity of papaya leaf extract (Carica Papaya L.) isolated with maceration method in alloxan-induces diabetic mice. Syst Rev Pharm, 11(9), 774-8.
Singh, S. P., Kumar, S., Mathan, S. V., Tomar, M. S., Singh, R. K., Verma, P. K., … & Acharya, A. (2020). Therapeutic application of Carica papaya leaf extract in the management of human diseases. DARU Journal of Pharmaceutical Sciences, 28, 735-744.
Hidayati, T. K., Susilawati, Y., & Muhtadi, A. (2020). Kegiatan Farmakologis dari Berbagai Bagian Carica Papaya Linn. Ekstrak: Buah, Daun, Benih, Uap, Kulit dan Akar. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, 2(3), 211-226.
Seo, S. A., Ngo, H. T., Hwang, E., Park, B., & Yi, T. H. (2020). Protective effects of Carica papaya leaf against skin photodamage by blocking production of matrix metalloproteinases and collagen degradation in UVB-irradiated normal human dermal fibroblasts. South African journal of botany, 131, 398-405.