Integrated Digital Marketing: Pengertian, Manfaat, dan Contoh

Integrated Digital Marketing – Pemasaran digital telah menjadi pusat perhatian bagi bisnis di era modern ini. Dengan begitu banyak kanal dan strategi yang tersedia, perusahaan harus memiliki pendekatan yang terkoordinasi untuk mencapai tujuan pemasaran mereka. Salah satu pendekatan yang semakin mendapatkan perhatian adalah Integrated Digital Marketing (IDM).

Pemasaran digital telah melewati perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir. Era digital telah membuka pintu bagi bisnis untuk terlibat dengan konsumen secara lebih efektif melalui berbagai platform online. Namun, dengan begitu banyaknya opsi yang tersedia, perlu ada strategi yang terkoordinasi untuk memaksimalkan potensi pemasaran digital. Inilah mengapa konsep IDM semakin menjadi pusat perhatian para pemasar dan bisnis.

Table of Contents

Pengertian Integrated Digital Marketing

Integrated Digital Marketing (IDM) adalah pendekatan holistik terhadap pemasaran digital yang mengintegrasikan berbagai strategi dan kanal agar dapat mencapai tujuan bisnis dengan lebih efektif. IDM memastikan bahwa semua elemen kampanye berkomunikasi secara terkoordinasi dan menyatu untuk menciptakan pengalaman yang konsisten bagi konsumen.

Pada dasarnya, IDM menggabungkan berbagai elemen pemasaran digital, termasuk media sosial, SEO, SEM, iklan digital, konten, dan lainnya, menjadi suatu strategi yang terintegrasi. Tujuannya bukan hanya untuk meningkatkan visibilitas online, tetapi juga untuk membangun kesadaran merek yang konsisten dan meningkatkan interaksi dengan konsumen.

Manfaat Integrated Digital Marketing

Berikut ini beberapa manfaat IDM yang harus diketahui.

1. Meningkatkan Visibilitas Brand

Integrated Digital Marketing memungkinkan perusahaan menjangkau audiens yang lebih luas di berbagai platform. Dengan konsistensi pesan dan penyebaran yang merata, brand dapat menjadi lebih terlihat dan dikenali oleh lebih banyak orang.

2. Konsistensi Pesan

Konsistensi pesan adalah kunci untuk membangun kesadaran dan pemahaman yang kuat terhadap merek. Dengan IDM, pesan yang disampaikan di media sosial, situs web, dan iklan online menjadi seragam, menciptakan pengalaman yang kohesif bagi konsumen.

3. Efisiensi Tinggi

Penerapan IDM tidak hanya memberikan manfaat dalam hal visibilitas, tetapi juga dalam pengeluaran. Dengan mengoptimalkan strategi pemasaran secara terintegrasi, perusahaan dapat menghemat biaya dan tetap memperoleh hasil yang baik.

4. Peningkatan Lead

Salah satu manfaat besar IDM adalah kemampuannya untuk menarik dan mengonversi lebih banyak prospek menjadi pelanggan. Dengan melibatkan audiens melalui berbagai saluran, perusahaan dapat meningkatkan jumlah lead yang berhasil diakuisisi.

Contoh Integrated Digital Marketing

Inilah dua contoh dari penerapan IDM.

1. Perilisan Produk Smartphone

Contoh nyata penerapan IDM adalah saat perilisan produk smartphone. Mulai dari menggaet influencer untuk melihat produk hingga ulasan online dan pemesanan online, setiap langkah dalam perjalanan peluncuran produk tersebut diintegrasikan dengan cermat.

2. Brand Ambassador E-Commerce

Perusahaan e-commerce masa kini menggunakan strategi IDM dengan menunjuk selebriti sebagai Duta Merek. Pengumuman melalui media sosial, penyampaian informasi latar belakang selebriti, hingga ajakan untuk menggunakan layanan e-commerce semuanya diintegrasikan dalam satu kampanye.

Langkah-langkah Menerapkan Integrated Digital Marketing

Berikut tahapan dalam menerapkan IDM.

1. Menetapkan Tujuan Campaign

Langkah pertama dalam menerapkan IDM adalah menetapkan tujuan yang jelas. Tujuan ini harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan memiliki batas waktu yang jelas.

2. Memilih Kanal Pemasaran

Pemilihan kanal pemasaran yang sesuai dengan tujuan dan audiens target menjadi langkah penting berikutnya. SEO, SEM, media sosial, dan iklan digital adalah beberapa contoh kanal yang dapat digunakan.

3. Menetapkan Buyer Persona

Memahami karakteristik dan kebutuhan audiens potensial melalui pembuatan buyer persona adalah langkah yang krusial. Hal ini membantu menyusun pesan dan konten yang lebih sesuai dengan preferensi target audience.

4. Susun Aset Pemasaran

Persiapkan aset pemasaran yang menarik dan sesuai dengan berbagai platform. Ini termasuk konten untuk media sosial, tulisan untuk situs web, dan materi iklan digital.

5. Perencanaan Metode Pengumpulan Lead

Mengumpulkan lead merupakan tahapan penting dalam IDM. Pilih metode yang sesuai, seperti landing page, penawaran ebook, atau opsi berlangganan, untuk mengumpulkan informasi kontak dari audiens.

6. Jalankan Campaign

Setelah semua persiapan dilakukan, langkah terakhir adalah menjalankan kampanye IDM. Tetapi perlu diingat, proses ini tidak berhenti di sini. Evaluasi terus-menerus diperlukan untuk mengidentifikasi area perbaikan dan memastikan kampanye tetap efektif.

Integrated Digital Marketing merupakan landasan penting bagi keberhasilan pemasaran digital di era modern. Dengan menggabungkan berbagai strategi dan kanal, perusahaan dapat mencapai tujuan bisnis mereka secara lebih efektif. Semoga bermanfaat, terimakasih.

Baca juga:

Referensi

Kingsnorth, S. (2022). Digital marketing strategy: an integrated approach to online marketing. Kogan Page Publishers.
Kingsnorth, S. (2022). Digital marketing strategy: an integrated approach to online marketing. Kogan Page Publishers.
Juska, J. M. (2021). Integrated marketing communication: advertising and promotion in a digital world. Routledge.
Busca, L., & Bertrandias, L. (2020). A framework for digital marketing research: investigating the four cultural eras of digital marketing. Journal of Interactive Marketing, 49(1), 1-19.
Christina, I. D., Fenni, F., & Roselina, D. (2019). Digital marketing strategy in promoting product. Management And Entrepreneurship: Trends Of Development, 4(10), 58-66.
Bormane, S. (2019). Trends of Development of Integrated Marketing Communication in the Context of Digital Marketing. Sabiedrība. Integrācija. Izglītība= Society. Integration. Education.