6 Perbedaan Akun Instagram Biasa dan Instagram Bisnis

Instagram Bisnis

Instagram bisnis sudah bukan sekadar platform untuk berbagi foto atau video pribadi. Sekarang, telah menjadi salah satu alat pemasaran digital paling kuat, terutama bagi pelaku bisnis. Tapi, banyak orang masih bingung apa sih bedanya akun Instagram biasa dengan akun bisnis? Mana yang lebih menguntungkan?

Perbedaan Akun Instagram Biasa dan Instagram Bisnis

Bila kamu sedang mempertimbangkan untuk beralih ke akun bisnis atau tetap menggunakan akun biasa, berikut ini perbedaannya secara detail. Tidak hanya sekadar fitur, tapi juga bagaimana masing-masing akun bisa memengaruhi strategi digital kamu.

1. Tujuan Penggunaan

Perbedaan utama antara akun Instagram biasa dan akun Instagram bisnis terletak pada tujuan penggunaannya. Akun biasa pada umumnya dibuat untuk keperluan pribadi. Orang-orang menggunakan akun ini untuk membagikan momen sehari-hari, perjalanan liburan, aktivitas bersama teman, atau sekadar berbagi hal-hal yang menghibur. Keunggulan lain dari akun biasa adalah opsi untuk mengatur privasi. Kamu dapat membuat akun menjadi private, sehingga hanya pengikut yang disetujui saja yang dapat melihat konten mu. Ini sangat cocok bagi mereka yang ingin menjaga kehidupan pribadinya tetap eksklusif.

Berbeda dengan akun bisnis, yang memang dirancang untuk tujuan komersial. Akun ini diperuntukkan bagi brand, pelaku usaha, atau kreator yang ingin memanfaatkan Instagram sebagai sarana pemasaran digital. Tidak seperti akun biasa, akun bisnis tidak dapat diatur menjadi private karena tujuannya menjangkau sebanyak mungkin orang. bila hanya ingin berbagi momen santai dengan teman dan keluarga, maka akun biasa sudah cukup memadai. Namun, jika berencana menjual produk, membangun personal branding, atau ingin meningkatkan keterlibatan untuk bisnis, akun bisnis jelas merupakan pilihan yang lebih efektif.

2. Tampilan Profil

Tampilan profil juga menjadi pembeda yang sangat jelas antara kedua jenis akun ini. Pada akun biasa, profil hanya menampilkan informasi dasar seperti nama pengguna, bio singkat, tautan ke situs web (jika ada), serta highlight story yang ingin dipertahankan. Tidak terdapat informasi tambahan seperti alamat toko atau jam operasional. Sementara itu, akun bisnis menghadirkan tampilan profil yang lebih profesional. Kamu dapat menambahkan kategori bisnis, misalnya “Toko Fashion Online” atau “Restoran”, yang langsung memberi kesan profesional kepada pengunjung.

Selain itu, terdapat tombol aksi seperti “Hubungi”, “Pesan Sekarang”, atau “Lihat Katalog” yang mempermudah calon pelanggan untuk langsung mengambil tindakan. Bahkan, bagi yang memiliki toko fisik, alamat dapat dicantumkan langsung di profil, membuat bisnis tampak lebih kredibel. Sebagai contoh, akun pribadi mungkin menulis bio “Suka jalan-jalan dan kulineran”, sementara akun bisnis akan lebih informatif, seperti “Toko buku online | Buka 24 jam | Gratis ongkir”. Ini membuktikan bahwa kesan pertama dari tampilan profil dapat sangat berpengaruh terhadap keputusan orang untuk berinteraksi lebih lanjut.

3. Fitur Kontak

Perbedaan berikutnya terletak pada fitur kontak yang tersedia. Pada akun biasa, satu-satunya cara bagi orang lain untuk menghubungi melalui pesan langsung (DM). Ini cukup untuk interaksi santai antar teman. Namun, untuk keperluan bisnis, tentu saja dibutuhkan jalur komunikasi yang lebih profesional. Akun bisnis memungkinkan kamu untuk menambahkan alamat email, nomor telepon, bahkan tombol WhatsApp yang langsung bisa diklik.

Bila kamu memiliki lokasi fisik seperti restoran atau butik, juga bisa menambahkan tombol navigasi yang terintegrasi dengan Google Maps, sehingga calon pelanggan dapat menemukan lokasi dengan mudah. Bayangkan, jika memiliki bisnis kuliner, dengan adanya fitur ini, pelanggan bisa langsung menelepon untuk reservasi atau mengirim pesan melalui WhatsApp tanpa harus repot mengirim DM. Fitur kontak tambahan ini meningkatkan kemudahan layanan pelanggan secara drastis.

4. Instagram Insights

Salah satu fitur eksklusif akun bisnis yang tidak tersedia di akun biasa adalah Instagram Insights. Ini adalah alat analitik internal yang menyediakan data penting tentang performa akun. Melalui Instagram Insights, kamu dapat mengetahui berapa banyak orang yang telah melihat konten (reach), tingkat interaksi yang terjadi (seperti likes, komentar, share, dan save), serta informasi demografis tentang pengikut mu, seperti usia, jenis kelamin, lokasi, hingga waktu mereka paling aktif.

Data ini sangat berharga dalam menentukan kapan waktu terbaik untuk memposting dan jenis konten apa yang paling disukai audiens. Sebagai contoh, jika menemukan bahwa mayoritas pengikut paling aktif antara pukul 8 hingga 10 malam, kamu dapat mengatur jadwal posting pada jam-jam tersebut untuk memaksimalkan engagement. Tanpa fitur ini, pemilik akun biasa hanya bisa mengandalkan insting atau dugaan dalam menyusun strategi konten mereka.

5. Iklan dan Promosi

Akun bisnis juga menawarkan kemampuan untuk menjalankan iklan berbayar, yang merupakan keunggulan besar lainnya dibandingkan akun biasa. Pemilik akun biasa tidak dapat mempromosikan postingan mereka secara resmi dan, jika akun tersebut diatur menjadi private, jangkauan kontennya hanya terbatas pada pengikut yang sudah ada.

Sebaliknya, akun bisnis dapat meningkatkan jangkauan mereka melalui fitur “boost post” dan dapat membuat kampanye iklan yang lebih kompleks menggunakan Facebook Ads Manager. Misalnya, kamumengadakan promosi diskon 50% untuk produk, kamu bisa menjalankan iklan yang ditargetkan khusus ke orang-orang di kota tertentu yang kemungkinan besar akan tertarik, sehingga potensi penjualan dapat meningkat secara signifikan.

6. Instagram Shopping

Lebih lanjut, akun bisnis juga memiliki akses ke fitur Instagram Shopping, yang memungkinkan Anda menciptakan pengalaman berbelanja langsung di dalam aplikasi. Dengan fitur ini, kamu dapat menandai produk pada postingan feed atau story. Ketika pengikut melihat postingan tersebut, mereka dapat langsung mengklik tag untuk melihat harga produk dan melakukan pembelian tanpa perlu keluar dari Instagram.

Selain itu, akun bisnis juga dapat menambahkan tombol “View Shop” di profil, yang mengarahkan pengguna ke katalog produk. Fitur ini menjadi game-changer dalam dunia e-commerce, mengingat kecenderungan konsumen modern yang menginginkan proses belanja yang cepat dan praktis.

7. Privasi

Dari segi privasi, akun biasa menawarkan lebih banyak fleksibilitas. Kamu bisa mengatur akun menjadi private, membatasi siapa saja yang dapat melihat postingan. Ini penting bagi mereka yang lebih mengutamakan privasi, seperti saat berbagi konten keluarga atau kehidupan pribadi. Sebaliknya, akun bisnis harus bersifat publik karena tujuannya memang untuk menjangkau audiens seluas-luasnya. Membatasi akses akan bertentangan dengan tujuan utama membangun brand awareness dan meningkatkan engagement.

Mana yang Harus Dipilih?

Bila kamu masih bingung menentukan pilihan antara akun Instagram biasa dan akun bisnis, keputusan tersebut sebenarnya sangat bergantung pada tujuan utama dalam menggunakan platform ini.

1. Gunakan Akun Biasa

Bila penggunaan bersifat personal, seperti untuk berbagi momen sehari-hari, hiburan, atau interaksi santai dengan teman dan keluarga, maka akun biasa merupakan pilihan yang tepat. Akun biasa memberi kamu fleksibilitas untuk menjaga privasi, karena kamu bisa mengaturnya ke mode private sehingga hanya orang yang kamu setujui yang bisa melihat konten. Selain itu, bila kamu merasa tidak membutuhkan fitur tambahan seperti analitik performa postingan atau alat untuk promosi, akun biasa sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Sebaliknya, bila memiliki tujuan yang lebih serius seperti mengembangkan bisnis, membangun personal brand, atau menjual produk secara online, maka akun bisnis adalah opsi terbaik. Dengan akun bisnis, kamu bisa memanfaatkan fitur Instagram Insights yang menyediakan data mendalam tentang perilaku audiens, seperti waktu aktif mereka, demografi, dan performa konten. Ini sangat penting untuk mengoptimalkan strategi pemasaran. Selain itu, akun bisnis memungkinkan kamu menambahkan tombol aksi langsung di profil, seperti tombol WhatsApp, email, atau telepon, yang sangat memudahkan calon pelanggan untuk menghubungi kamu dan meningkatkan tingkat konversi.

2. Gunakan Akun Bisnis

Bila kamu ingin memasarkan produk, fitur Instagram Shopping di akun bisnis memungkinkan kamu menandai produk langsung di postingan atau story, sehingga pembelian bisa dilakukan dengan mudah tanpa harus meninggalkan aplikasi Instagram. Ini tentu menjadi keunggulan besar di era di mana konsumen menginginkan pengalaman berbelanja yang cepat dan praktis.

Sebagai tambahan, bila kamu masih merasa belum siap berkomitmen untuk mengelola akun bisnis, kamu bisa memulai dengan akun biasa terlebih dahulu. Setelah merasa lebih percaya diri atau sudah memiliki rencana pemasaran yang matang, kamu dapat dengan mudah mengubah akun menjadi akun bisnis kapan saja tanpa kehilangan konten atau followers yang sudah ada. Langkah ini memungkinkan kamu beradaptasi dengan kebutuhan dan tujuan secara lebih fleksibel.

Jika ragu, kamu dapat mulai dengan akun biasa, lalu upgrade ke bisnis begitu siap serius memanfaatkan Instagram untuk pemasaran.

Cara Mengubah Akun Pribadi ke Bisnis

Adapun langkah-langkah untuk mengubah aku pribadi ke akun bisnis sebagai berikut ini.

  • Buka aplikasi Instagram → klik foto profil di pojok kanan bawah.
  • Ketuk ikon ☰ (tiga garis) di kanan atas → Pengaturan.
  • Pilih Akun → Beralih ke Akun Profesional.
  • Pilih kategori bisnis (misal: Business atau Creator).
  • Ikuti panduan lengkapi data (nama bisnis, kategori, kontak, dll.).
  • Selesai! Profil akan menampilkan “Lihat Insight” di setiap postingan.

Cara Beralih dari Akun Bisnis ke Akun Pribadi

Ingin kembali ke akun pribadi setelah menggunakan IG Bisnis? Tenang, prosesnya mudah dan bisa dilakukan kapan saja. Berikut langkahnya:

  • Buka aplikasi Instagram di perangkatmu.
  • Masuk ke halaman beranda dengan mengetuk ikon profil di kanan bawah.
  • Tekan ikon ☰ (tiga garis) di pojok kanan atas.
  • Pilih “Pengaturan” dari menu yang muncul.
  • Klik opsi “Akun”, lalu scroll ke bawah.
  • Tap “Beralih Jenis Akun”, kemudian pilih “Beralih ke Akun Pribadi”.
  • Selesai! Akunmu sekarang sudah kembali ke mode pribadi.

Penutup

Memilih antara akun biasa dan bisnis bukan sekadar soal fitur, tapi tentang tujuan menggunakan Instagram. Jika ingin berkembang di dunia digital, akun bisnis memberikan tools yang jauh lebih powerful.

Tapi ingat, fitur canggih tidak akan berguna jika konten kamu tidak menarik. Jadi, fokuslah pada kualitas konten, baru manfaatkan fitur-fitur bisnis untuk maksimalkan hasilnya.

Bagaimana, sudah tahu mau pilih yang mana? Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Baca juga:

Please follow and like Bams:
Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
Scroll to Top