Inilah Cara Daftar Barcode Pertamina untuk Beli Pertalite

Cara Daftar Barcode Pertamina untuk Beli Pertalite

Cara Daftar Barcode Pertamina untuk Beli Pertalite – Sejak pertengahan 2023, pemerintah memberlakukan aturan baru untuk pembelian BBM subsidi jenis Pertalite. Sekarang, setiap konsumen wajib punya barcode atau QR code dari Pertamina sebagai bukti bahwa mereka berhak membeli bahan bakar bersubsidi ini.

Aturan ini dibuat agar Pertalite benar-benar dinikmati oleh yang berhak bukan dikorupsi atau diborong oleh oknum nakal. Tapi, bagi banyak orang, proses pendaftarannya masih terasa membingungkan. Mulai dari syarat dokumen, cara upload, sampai masalah verifikasi yang kadang ditolak tanpa alasan jelas.

Apa Itu Barcode Pertamina dan Kenapa Wajib Dipunya?

Pertalite adalah bahan bakar bersubsidi yang harganya lebih murah dibandingkan jenis BBM nonsubsidi. Namun, karena harganya yang terjangkau, banyak terjadi penyalahgunaan. Kendaraan-kendaraan yang sebenarnya tidak berhak, seperti mobil mewah atau kendaraan niaga, kerap membeli Pertalite secara ilegal. Nah, dengan adanya sistem barcode ini, Pertamina bisa melacak dan memastikan bahwa hanya kendaraan yang benar-benar memenuhi syarat saja yang bisa membeli Pertalite subsidi.

Selain mencegah penyalahgunaan, barcode juga berfungsi untuk membatasi kuota pembelian. Pemerintah menetapkan batas jumlah liter Pertalite yang boleh dibeli per kendaraan setiap bulannya. Tanpa sistem pendataan yang baik, mustahil untuk memantau apakah seseorang membeli melebihi kuota yang ditetapkan. Dengan barcode, setiap transaksi tercatat secara digital, sehingga pembelian bisa dikontrol agar tidak melebihi batas yang diperbolehkan.

Keuntungan lain dari sistem ini adalah kemudahan bertransaksi di SPBU. Dulu, untuk membeli BBM subsidi, kadang diperlukan pemeriksaan dokumen fisik seperti KTP atau STNK. Sekarang, cukup dengan memindai QR code, prosesnya jadi lebih cepat dan praktis. Tidak perlu lagi repot membawa berkas-berkas asli atau fotokopi.

Satu hal yang perlu diingat: meskipun kendaraanmu jarang dipakai atau hanya sesekali butuh Pertalite, pendaftaran barcode tetap wajib dilakukan. Tanpa barcode yang valid, SPBU berhak menolak melayani pembelianmu. Jadi, jangan tunda lagi segera daftar agar tidak kerepotan saat sedang butuh bahan bakar mendesak.

Syarat Daftar Barcode Pertamina

Pertama, kamu membutuhkan KTP asli (bukan fotokopi). Pastikan nama dan NIK terlihat jelas dan terbaca dengan baik. Bila KTP buram, rusak, atau sulit dibaca, besar kemungkinan pendaftaran akan ditolak. Foto KTP harus diambil dengan pencahayaan yang cukup agar semua informasi terlihat tajam.

Kedua, siapkan STNK yang masih aktif. Nama pemilik pada STNK harus sama persis dengan nama yang tertera di KTP. Bila menggunakan kendaraan yang masih tercatat atas nama orang lain, misalnya motor warisan atau kendaraan pinjama, kamu perlu melampirkan surat pernyataan kepemilikan sebagai bukti tambahan. Tanpa dokumen pendukung ini, pendaftaran bisa gagal karena ketidaksesuaian data.

Selain itu, kamu juga harus menyertakan foto kendaraan yang jelas. Ambil gambar dari bagian depan dan belakang, dengan fokus utama pada plat nomor. Pastikan plat terlihat tajam dan tidak tertutupi bayangan atau pantulan cahaya yang menyilaukan. Foto yang buram atau tidak terbaca dengan jelas berisiko menyebabkan penolakan verifikasi.

Jangan lupa untuk menyiapkan alamat email aktif dan nomor HP yang valid. Keduanya akan digunakan untuk proses verifikasi, notifikasi status pendaftaran, dan pengiriman kode OTP. Pastikan email dan nomor HP tersebut masih aktif dan dapat diakses dengan mudah.

Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:

  • Bila data pada KTP dan STNK tidak sesuai, pendaftaran berpotensi gagal. Pastikan semua informasi konsisten sebelum mengunggah dokumen.
  • Kendaraan dengan plat merah (kendaraan instansi) atau plat kuning (kendaraan niaga) umumnya tidak berhak mendapatkan Pertalite subsidi. Jika Anda mencoba mendaftarkan kendaraan jenis ini, besar kemungkinan permohonan akan ditolak.

Cara Daftar Barcode Pertamina Online (Step-by-Step)

Berikut langkah-langkah detailnya:

  • Buka website pendaftaran dengan akses https://subsiditepat.mypertamina.id/ via HP atau laptop.
  • Pastikan jaringan internet stabil agar proses upload dokumen tidak error.
  • Buat akun baru dengan cara klik “Daftar Akun Baru”.
  • Baca persyaratan, centang “Saya Setuju”, lalu klik “Daftar Sekarang”.
  • Isi Formulir Registrasi dengan memasukan:
    • Nama lengkap (sesuai KTP)
    • NIK (16 digit, cek di KTP)
    • Nomor HP aktif
    • Email valid (Gmail/Yahoo disarankan)
    • Password (gabungan huruf besar, kecil, dan angka)
  • Buka inbox emailmu, cari pesan dari MyPertamina.
  • Klik link “Aktivasi Akun” di email tersebut.
  • Kembali ke website Subsidi Tepat MyPertamina, login pakai NIK dan password.
  • Masukkan kode OTP yang dikirim ke email.
  • Unggah dokumen dengan mengupload:
    • Foto KTP (pastikan semua info terbaca, tidak terpotong).
    • Foto STNK (bagian nama pemilik dan plat nomor harus jelas).
    • Foto kendaraan (ambil dari angle depan dan belakang, pastikan plat terlihat).
  • Submit dan tunggu verifikasi dimana proses verifikasi biasanya 3-14 hari.
  • Cek email secara berkala untuk notifikasi.
  • Jika diterima, login kembali ke akun, lalu download/print QR code-nya.
  • Selanjutnya simpan di HP atau print di kertas A4 (jangan lupa laminating biar awet).
  • Jika Ditolak, Biasanya terjadi karena:
    • Foto dokumen tidak jelas
    • Data KTP dan STNK tidak match
    • Kendaraan tidak memenuhi syarat subsidi
  • Perbaiki kesalahan, lalu ajukan lagi.
  • Selesai.

Tips Upload Dokumen:

  • Gunakan camera HP dengan resolusi tinggi.
  • Hindari bayangan atau glare saat memotret.
  • Kalau dokumen blur, sistem bisa menolak.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Muncul)

  1. Apakah Barcode Pertalite Bisa Dipakai di Semua SPBU? Ya, selama SPBU tersebut resmi milik Pertamina.
  2. Berapa Lama Masa Aktif Barcode? Tidak ada kadaluarsa, tapi jika ada perubahan data (ganti motor/KTP), harus update ulang.
  3. Bagaimana Kalau Kendaraan Atas Nama Keluarga? Bisa daftar, tapi perlu surat pernyataan kepemilikan + KTP pemilik asli.
  4. Apa Bisa Daftar Barcode Tanpa STNK? Tidak bisa. STNK wajib sebagai bukti kepemilikan kendaraan.

Daftar barcode Pertamina sebenarnya tidak sulit, asal dokumen lengkap dan foto jelas. Kalau prosesnya lancar, dalam 2 minggu kamu sudah bisa beli Pertalite tanpa masalah. Jangan lupa simpan QR code-nya baik-baik, karena itu jadi “kunci” utama setiap isi BBM.

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Baca juga:

Please follow and like Bams:
Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
Scroll to Top