Buah Apa yang Bagus Dimakan Malam Hari? Ini Jawabannya

Buah Apa yang Bagus Dimakan Malam Hari

Buah Apa yang Bagus Dimakan Malam Hari? – Kita semua pernah mengalaminya. Malam telah larut, rasa lapar tiba-tiba menyerang, dan pikiran langsung tertuju pada kulkas. Di saat seperti ini, godaan untuk menyantap camilan tidak sehat seperti keripik, cokelat, atau mi instan rasanya begitu besar. Tapi, jika kamu sedang berkomitmen pada pola hidup sehat atau program diet, mengalahkan godaan ini merupakan kunci keberhasilan.

Nah, daripada harus melawan rasa lapar atau malah menyerah pada camilan tidak sehat, ada solusi yang lebih cerdas: mengonsumsi buah. Namun, tidak semua buah sama. Pemilihan buah yang tepat justru bisa menjadi rahasia untuk merasa kenyang lebih lama, memuaskan hasrat manis, dan bahkan mendukung tidur yang lebih nyenyak—tanpa merusak progres diet.

Lalu, buah apa yang bagus dimakan malam hari? Berikut adalah sembilan pilihan terbaik yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya manfaat.

Mengapa Justru Buah adalah Camilan Malam yang Tepat?

Buah-buahan tertentu adalah pilihan camilan malam yang sempurna karena beberapa alasan:

  • Rendah Kalori, Tinggi Serat
  • Tinggi Kandungan Air
  • Mencegah Lonjakan Gula Darah
  • Kaya Vitamin dan Antioksidan

Sekarang, dengan pemahaman itu, mari kita eksplorasi pilihan buah terbaik untuk camilan malam.

Buah Apa yang Bagus Dimakan Malam Hari?

Berikut ini 9 buah yang bagus dimakan malam hari baik untuk diet atau kesehatan.

1. Apel

Apel adalah pilihan klasik yang sangat powerful. Kaya akan serat yang disebut pektin, apel dikenal dapat membantu mengurangi nafsu makan dan memperlancar pencernaan. Mengunyah buah yang renyah ini juga memberikan sinyal kepuasan pada otak. Dengan hanya sekitar 95 kalori untuk satu buah berukuran sedang, apel adalah camilan yang sempurna untuk mengganjal perut.

Cara nikmatin dengan makan langsung dengan kulitnya (setelah dicuci bersih) untuk mendapatkan serat maksimal, atau potong-potong dan taburi dengan sedikit kayu manis untuk rasa yang hangat.

2. Pir

Sama seperti apel, pir adalah buah yang luar biasa karena kandungan airnya yang mencapai 84%. Ini artinya, selain mendapat asupan serat yang melimpah (sekitar 5.5 gram per buah), Kamu juga membantu tubuh tetap terhidrasi. Pir memiliki kalori yang rendah, sekitar 101 kalori per buah, dan kaya akan vitamin C dan K. Kombinasi air dan serat inilah yang membuat merasa kenyang dan puas.

3. Stroberi

Bila ingin sesuatu yang manis dan segar, stroberi adalah jawabannya. Buah beri ini sangat rendah kalori sekitar 18 kalori untuk 10 buah, namun kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan seperti likopen. Antioksidan membantu melawan peradangan dan melindungi sel tubuh dari kerusakan. Stroberi juga sangat baik untuk melancarkan pencernaan. Cara menikmatinya cukup campurkan dengan yogurt Yunani plain tanpa lemak untuk camilan yang kaya protein dan pro-biotik.

4. Kiwi

Kiwi mungkin adalah buah terbaik untuk dimakan sebelum tidur. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kiwi dapat meningkatkan kualitas dan durasi tidur. Hal ini karena kiwi mengandung serotonin dan antioksidan yang tinggi. Selain itu, kiwi kaya akan vitamin C, E, K, dan serat yang membantu pencernaan. Satu cangkir irisan kiwi hanya mengandung sekitar 80 kalori.

5. Semangka

Terbangun karena haus? Semangka adalah solusinya. Dengan kandungan air sebanyak 92%, semangka sangat efektif untuk menghidrasi tubuh. Rasanya yang manis dan segar dapat memuaskan keinginan makan sesuatu yang manis tanpa harus merusak diet. Semangka juga merupakan sumber likopen yang bagus, antioksidan yang baik untuk kesehatan jantung. Satu cangkir potongan semangka hanya mengandung 46 kalori.

6. Pisang

Pisang sering dihindari karena dianggap berkalori tinggi, padahal untuk camilan malam, ia justru sangat baik, buah pisang kaya akan potasium dan magnesium yang membantu merilekskan otot. Yang lebih penting, pisang mengandung triptofan, asam amino yang diubah tubuh menjadi melatonin dan serotonin—hormon pengatur tidur dan suasana hati. Pilih pisang yang belum terlalu matang untuk kandungan gulanya yang tidak terlalu tinggi.

7. Blueberry

Blueberry adalah salah satu buah dengan tingkat antioksidan tertinggi. Meski kecil, buah ini powerful dalam melawan radikal bebas. Blueberry juga memiliki indeks glikemik yang rendah, artinya tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang dapat mengganggu tidur atau memicu lapar. Seratnya yang tinggi akan membantu Anda tetap kenyang sampai pagi.

8. Alpukat

Alpukat memang lebih tinggi kalori, tetapi lemaknya adalah lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung. Mengonsumsi seperempat atau setengah buah alpukat di malam hari dapat memberikan rasa kenyang yang sangat lama, berkat kombinasi lemak dan seratnya. Ini pilihan tepat jika kamu benar-benar sangat lapar dan butuh sesuatu yang lebih “substantial”.

9. Ceri (Cherry)

Secangkir ceri tart (asam) adalah salah satu sumber melatonin alami terbaik, hormon yang langsung mengatur siklus tidur-bangun Anda. Meminum jus ceri tart secara teratur telah terbukti membantu mengatasi insomnia dan meningkatkan kualitas tidur. Ceri juga memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat.

Meski sehat, bukan berarti bisa dimakan dalam porsi berlebihan. Perhatikan porsi Anda. Hindari juga mengonsumsi buah dalam bentuk jus kemasan (yang penuh gula tambahan) atau buah kalengan dalam sirup. Pilihan terbaik selalu adalah buah segar atau beku tanpa pemanis.

Lain kali bila rasa lapar menerjang di malam hari, jangan panik. Jawabannya ada di rak buah. Dengan memilih buah yang bagus dimakan malam hari seperti apel, kiwi, atau pisang, Kamu bukan hanya mengganjal perut, tetapi juga memberikan tubuh nutrisi yang dibutuhkan untuk beristirahat dan memperbaiki diri. Dengarkan tubuh, beri ia yang terbaik, dan nikmati perjalanan sehat Anda tanpa harus merasa tersiksa!

Baca juga:

Referensi

  1. Liu, R. H. (2013). Health-promoting components of fruits and vegetables in the diet. Advances in Nutrition, *4*(3), 384S–392S. https://doi.org/10.3945/an.112.003517
  2. Pérez-Jiménez, J., Neveu, V., Vos, F., & Scalbert, A. (2010). Identification of the 100 richest dietary sources of polyphenols: An application of the Phenol-Explorer database. European Journal of Clinical Nutrition, *64*(S3), S112–S120. https://doi.org/10.1038/ejcn.2010.221
  3. Slavin, J. L., & Lloyd, B. (2012). Health benefits of fruits and vegetables. Advances in Nutrition, *3*(4), 506–516. https://doi.org/10.3945/an.112.002154
  4. Howarth, N. C., Saltzman, E., & Roberts, S. B. (2001). Dietary fiber and weight regulation. Nutrition Reviews, *59*(5), 129–139. https://doi.org/10.1111/j.1753-4887.2001.tb07001.x
  5. Pigeon, W. R., Carr, M., Gorman, C., & Perlis, M. L. (2010). Effects of a tart cherry juice beverage on the sleep of older adults with insomnia: A pilot study. Journal of Medicinal Food, 13(3), 579–583. https://doi.org/10.1089/jmf.2009.0096
  6. Ware, M. (2025, January 31). What are the health benefits of watermelon? Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/266886. 
Scroll to Top