Manfaat Buah Bidara – Dalam Bahasa Inggris disebut Jujube, mungkin belum begitu populer di Indonesia. Namun, di negara-negara Asia Selatan, buah bidara telah lama dianggap sebagai buah ajaib dengan segudang manfaat bagi kesehatan. Dengan tekstur kenyal dan rasa yang manis, buah ini tidak hanya lezat untuk dinikmati, tetapi juga kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh.
Buah kecil berwarna merah ini, memiliki nama latin Ziziphus jujuba, tumbuh subur di daerah kering dan banyak ditemukan di kawasan Asia Selatan seperti India. Buah ini juga dikenal dengan sebutan “kurma India” atau “cinta” karena bentuk dan rasanya yang mirip dengan kurma. Namun, saat masih mentah, rasanya sering disamakan dengan apel. Meskipun belum begitu dikenal, buah bidara memiliki beragam manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh.
Kandungan Nutrisi Utama Buah Bidara (per 100 gram buah segar, perkiraan)
Komponen Nutrisi | Jumlah (Perkiraan) |
---|---|
Air | 70 – 85 g |
Karbohidrat | 15 – 25 g |
Serat Pangan | 3 – 5 g (sekitar 50% dari total karbohidrat) |
Protein | 0.8 – 1.5 g |
Lemak | 0.1 – 0.3 g |
Vitamin C | 50 – 100 mg (sangat tinggi) |
Kalium (K) | ~ 250 mg |
Kalsium (Ca) | 20 – 40 mg |
Fosfor (P) | 20 – 30 mg |
Magnesium (Mg) | 10 – 15 mg |
Zat Besi (Fe) | 0.5 – 1.0 mg |
Selain makro dan mikronutrien di atas, buah bidara kaya akan senyawa bioaktif yang memberi banyak khasiat terapetik: Flavonoid:Â (seperti spinosin, swertish), Saponin, Polisakarida, Asam Triterpenat, dan Tanin.
Manfaat Buah Bidara untuk Kesehatan

1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Kandungan vitamin C dalam buah bidara cukup signifikan dan dapat memenuhi kebutuhan harian bagi sebagian orang. Vitamin C memainkan peran krusial dalam mendukung kinerja sel-sel imun untuk melawan infeksi. Vitamin C juga berperan dalam produksi antibodi, yaitu protein yang diciptakan sistem kekebalan tubuh untuk menetralisir bakteri, virus, dan patogen asing lainnya. Dengan kecukupan vitamin C, sistem imun dapat bekerja secara optimal.
2. Menguatkan Tulang dan Gigi
Buah bidara mengandung mineral penting seperti kalsium, fosfor, dan zat besi. Kombinasi nutrisi ini sangat bermanfaat untuk mempertahankan dan meningkatkan kekuatan serta kepadatan tulang dan gigi. Bagi individu dengan risiko atau penderita osteoporosis, konsumsi buah ini dapat membantu mengelola kesehatan tulang.
3. Meningkatkan Kualitas Tidur dan Fungsi Otak
Kandungan antioksidan dan senyawa flavonoid-saponin dalam bidara memiliki efek menenangkan pada sistem saraf. Efek ini membantu mengurangi stres dan kecemasan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas tidur. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji dan buah bidara dapat memperpanjang waktu dan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, antioksidannya melindungi sel-sel otak dari kerusakan radikal bebas, yang dapat meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.
4. Mengatur Kadar Gula Darah
Manfaat ini sangat relevan bagi penderita diabetes. Buah bidara mengandung saponin dan tanin. Saponin diketahui dapat merangsang produksi hormon insulin, sedangkan tanin berperan dalam memperbaiki penyerapan gula darah ke dalam sel-sel tubuh. Sinergi kedua senyawa ini membantu mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil.
5. Menjaga Kesehatan Jantung dan Aliran Darah
Buah bidara kaya akan mineral penting seperti kalium, mangan, besi, dan seng yang vital untuk kesehatan jantung. Kalium, khususnya, sangat penting untuk fungsi otot dan saraf, termasuk otot jantung, serta membantu mengatur tekanan darah.
6. Melindungi dari Radikal Bebas
Buah ini kaya akan senyawa antioksidan, termasuk flavonoid, polisakarida, asam triterpenat, dan tentu saja vitamin C. Antioksidan berfungsi untuk menetralisir radikal bebas berlebih dalam tubuh, sehingga mencegah dan memperbaiki kerusakan sel yang dapat memicu berbagai penyakit kronis dan penuaan dini.
7. Menyehatkan Kulit
Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam bidara sangat baik untuk kesehatan kulit. Vitamin C penting untuk produksi kolagen, menjaga elastisitas kulit, dan mencegah jerawat. Sementara antioksidan melawan radikal bebas yang menyebabkan kerusakan sel dan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan flek hitam.
8. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Sekitar 50% dari kandungan karbohidrat dalam buah bidara adalah serat. Serat sangat penting untuk mengatur gerakan usus, mencegah sembelit, dan mengurangi risiko penyakit usus besar. Serat juga memberikan rasa kenyang yang lebih lama, sehingga dapat membantu dalam mengelola berat badan.
9. Mempertahankan Tekanan Darah Normal
Buah bidara memiliki profil nutrisi yang ideal untuk tekanan darah: rendah sodium namun tinggi kalium. Kalium membantu mengimbangi efek negatif sodium (garam) dalam tubuh dengan membantu melebarkan pembuluh darah dan mengeluarkan kelebihan cairan, sehingga tekanan darah tetap terkendali.
10. Menjaga Keseimbangan Elektrolit
Buah bidara mengandung sejumlah kecil natrium yang penting untuk menjaga keseimbangan elektrolit tubuh. Elektrolit seperti natrium sangat penting untuk menjaga keseimbangan cairan, serta mendukung fungsi otot dan saraf yang sehat.1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Cara Konsumsi Buah Bidara
Buah bidara bisa dinikmati dalam berbagai bentuk, mulai dari yang segar hingga olahan. Berikut ini beberapa cara yang paling umum:
1. Dimakan Langsung dalam Keadaan Segar
Pilih buah bidara yang sudah matang, biasanya ditandai dengan kulit yang berwarna kuning hingga kemerahan dan tekstur yang sedikit lunak ketika ditekan. Cuci bersih, lalu kupas kulitnya dan makan langsung daging buahnya. Hati-hati dengan bijinya yang keras dan besar. Daging buahnya manis dan sedikit masam, mirip dengan apel.
2. Dibuat Jus atau Smoothie
Cara:
- Kupas beberapa buah bidara segar dan buang bijinya.
- Masukkan daging buah ke dalam blender.
- Tambahkan air atau susu (dairy atau plant-based) sesuai selera.
- Kamu bisa menambahkan buah lain seperti pisang atau stroberi untuk menambah rasa.
- Blender hingga halus. Sajikan segera.
Cara ini menyegarkan dan memudahkan penyerapan nutrisi.
3. Diseduh sebagai Teh (Menggunakan Buah Kering)
Ini adalah salah satu cara paling populer dan praktis.
- Siapkan 2-3 buah bidara kering (bisa dibeli di toko herbal online).
- Rebus dalam 500 ml air (sekitar 2 gelas) selama kurang lebih 10-15 menit.
- Air rebusan akan berubah warna menjadi kecoklatan seperti teh.
- Saring dan tuang ke dalam gelas. Teh bidara siap diminum hangat atau dingin.
Bisa menambahkan madu, kayu manis, atau seiris jahe untuk menambah cita rasa dan khasiat.
4. Dijadikan Manisan atau Selai (Jam)
- Buah bidara yang masih agak muda sering dijadikan manisan dengan cara direndam dalam larutan gula.
- Rebus daging buah bidara (yang sudah dikupas dan dibuang bijinya) dengan gula dan sedikit air hingga mengental. Selai ini bisa digunakan sebagai olesan roti.
5. Dikonsumsi dalam Bentuk Ekstrak atau Suplemen
- Bila kesulitan menemukan buah segar atau kering, alternatifnya adalah mengonsumsi ekstrak bidara dalam bentuk kapsul atau sirup.
- Pastikan kamu membeli produk dari brand yang terpercaya dan selalu ikuti dosis yang dianjurkan pada label produk atau konsultasikan dengan ahli herbal/ dokter.
6. Ditambahkan ke Dalam Sup atau Bubur
Dalam beberapa kuliner tradisional Tiongkok, buah bidara kering (disebut hong zao atau jujube) sering ditambahkan ke dalam sup, bubur, atau kaldu untuk memberikan rasa manis alami dan menambah nilai gizi.
Tips Penting Sebelum Mengonsumsi
- Jika makan langsung, pastikan buah sudah matang untuk mendapatkan nutrisi optimal.
- Cucilah buah bidara segar hingga bersih under air mengalir untuk menghilangkan kotoran atau residu pestisida.
- Seperti makanan pada umumnya, konsumsilah dalam jumlah yang wajar. Meski menyehatkan, mengonsumsi berlebihan tidak dianjurkan.
Meski tidak sepopuler buah-buahan lainnya, buah bidara menawarkan segudang manfaat kesehatan yang impressive. Dengan mengonsumsinya secara teratur akan mendapatkan berbagai khasiatnya untuk mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Baca juga:
- Segar dan Kaya Manfaat, Air Kelapa Muda untuk Ibu Hamil
- Inilah 16 Manfaat Air Beras untuk Wajah dan Rambut
- Fakta Menarik Seputar 14 Manfaat Buah Naga Merah
- Makan Tape Singkong? Ini Dia 12 Manfaat yang Bikin Melongo
- 7 Manfaat Ajaib Cuka Apel untuk Kesehatan dan Kecantikan
Referensi
- Guo, S., Duan, J. A., Tang, Y., Qian, Y., Zhao, J., Qian, D., & Su, S. (2011). Simultaneous qualitative and quantitative analysis of triterpenic acids, saponins and flavonoids in the leaves of two Ziziphus species by HPLC–PDA–MS/ELSD. Journal of Pharmaceutical and Biomedical Analysis, 56(2), 264–270. https://doi.org/10.1016/j.jpba.2011.05.025
- Yue, Y., Wu, S., Li, Z., Li, J., Li, X., Xiang, J., & Ding, H. (2015). Wild jujube polysaccharides protect against experimental inflammatory bowel disease by enabling enhanced intestinal barrier function. Food & Function, 6(8), 2568–2577. https://doi.org/10.1039/c5fo00378d
- Pahuja, M., Mehla, J., Reeta, K. H., Joshi, S., & Gupta, Y. K. (2011). Hydroalcoholic extract of Ziziphus jujuba ameliorates seizures, oxidative stress, and cognitive impairment in experimental models of epilepsy in rats. Epilepsy & Behavior, 21(4), 356–363. https://doi.org/10.1016/j.yebeh.2011.05.013
- Zhang, H., Jiang, L., Ye, S., Ye, Y., & Ren, F. (2010). Systematic evaluation of antioxidant capacities of the ethanolic extract of different tissues of jujube (Ziziphus jujuba Mill.) from China. Food and Chemical Toxicology, 48(6), 1461–1465. https://doi.org/10.1016/j.fct.2010.03.011
- Islam, M. K., Saha, S., Mahmud, I., Mohamad, K., Awang, K., Uddin, S. J., Rahman, M. M., & Shilpi, J. A. (2014). An ethnobotanical study of medicinal plants used by tribal and native people of Madhupur forest area, Bangladesh. Journal of Ethnopharmacology, 151(2), 921-930. https://doi.org/10.1016/j.jep.2013.11.056
- Boccellino, M., & D’Angelo, S. (2020). Anti-obesity effects of polyphenol intake: Current status and future possibilities. International Journal of Molecular Sciences, 21(16), 5642. https://doi.org/10.3390/ijms21165642
- CABI. (2007, Agustus 15). Ziziphus mauritiana (jujube). In Invasive Species Compendium. Retrieved Agustus 26, 2025, from https://www.cabi.org/isc/datasheet/57556
- U.S. Department of Agriculture. (2019, January 4). Ziziphus jujuba, raw. FoodData Central. Retrieved Agustus 26, 2025, from https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/168151/nutrients