Meningkatkan Kesehatan dengan 13 Manfaat Kurma

Manfaat Kurma

Manfaat Kurma – Kurma, buah yang dihasilkan oleh pohon kurma (Phoenix dactylifera), telah menjadi bagian penting dari diet manusia sejak zaman kuno. Dikenal karena rasa manisnya yang lezat dan teksturnya yang kenyal, kurma juga dikenal memiliki beragam manfaat kesehatan yang menakjubkan.

Kandungan Kurma

Kurma adalah sumber nutrisi yang kaya. Dalam setiap 100 gram kurma mengandung sekitar 280 kalori, serta mengandung karbohidrat, gula, serat, protein, kalsium, zat besi, zinc, kalium, dan berbagai vitamin seperti vitamin A, B kompleks, C, E, dan K.

Kurma juga mengandung asam folat, fenolik, lutein, dan berbagai jenis antioksidan lainnya. Kombinasi nutrisi ini menjadikan kurma sebagai makanan yang sangat bergizi dan memberikan berbagai manfaat kesehatan.

Ragam Manfaat Kurma bagi Kesehatan

Manfaat Kurma

Berikut adalah ragam manfaat kurma yang didukung oleh berbagai sumber ilmiah.

1. Sumber Energi Instan

Kurma mengandung gula alami seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Kandungan ini menjadikannya camilan yang sangat baik untuk meningkatkan energi dengan cepat, terutama saat merasa lelah atau letih di sore hari.

2. Menjaga Kesehatan Pencernaan dan Mengatasi Sembelit

Tinggi akan serat larut dan tidak larut, kurma berperan sebagai makanan pencuci perut alami. Serat membantu melunakkan feses, memperlancar buang air besar, dan menyembuhkan gejala konstipasi. Asam amino dalam kurma juga membantu proses pencernaan menjadi lebih efisien.

3. Menjaga Kesehatan Jantung

Kurma kaya akan kalium, mineral penting untuk mengatur tekanan darah normal. Selain itu, serat dalam kurma membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

4. Menguatkan Tulang dan Mencegah Osteoporosis

Kurma mengandung berbagai mineral penting untuk tulang, seperti selenium, mangan, tembaga, dan magnesium. Konsumsi kurma secara teratur dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, terutama pada lansia.

5. Mencegah Anemia

Kandungan zat besi yang tinggi dalam kurma menjadikannya suplemen diet yang baik untuk penderita anemia. Zat besi membantu menyeimbangkan kekurangan dalam tubuh, meningkatkan energi, dan mengurangi rasa lelah serta lesu.

6. Menyehatkan Sistem Saraf dan Otak

Kurma kaya akan kalium (potassium), yang penting untuk fungsi sistem saraf yang optimal. Kalium membantu meningkatkan daya ingat, menjaga fungsi otak, dan mengurangi risiko gangguan saraf seperti stroke dan Alzheimer.

7. Mengatasi Alergi

Kurma mengandung sulfur organik, yang dikenal dapat membantu mengurangi reaksi alergi dan alergi musiman. Mengonsumsinya dapat menjadi cara alami untuk meredakan gejala alergi.

8. Potensi sebagai Antikanker

Beberapa penelitian, seperti yang mengamati kurma Ajwa, menunjukkan bahwa kurma memiliki potensi untuk mengurangi risiko dan dampak kanker abdomen (perut). Ini menjadikannya bagian penting dari pola makan seimbang untuk pencegahan penyakit.

9. Menjaga Berat Badan dan Gula Darah

Meski manis, kurma memiliki indeks glikemik yang relatif rendah dan mengandung serat yang membantu mengontrol nafsu makan. Hal ini membuatnya aman dikonsumsi dalam jumlah wajar oleh mereka yang menjaga berat badan atau penderita diabetes.

10. Meningkatkan Kesehatan Seksual

Penelitian menunjukkan bahwa kurma dapat meningkatkan stamina seksual dan kesuburan. Kandungan estradiol dan flavonoidnya terbukti dapat meningkatkan jumlah sperma, motilitas, serta kesehatan testis.

11. Menjaga Kesehatan Mata

Kurma mengandung vitamin A, yang penting untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin ini membantu melembapkan mata, mencegah kekeringan, dan melindungi dari infeksi serta rabun senja.

12. Meningkatkan Kecantikan Kulit dan Rambut

Kandungan vitamin A, B kompleks, C, dan E dalam kurma sangat baik untuk kesehatan kulit dan rambut. Vitamin-vitamin ini membantu melembapkan kulit, memperbaiki kerusakan sel, dan mempromosikan pertumbuhan rambut yang kuat dan sehat.

13. Mengatasi Mabuk

Kurma tradisional digunakan sebagai obat untuk meredakan mabuk akibat alkohol. Buah ini memberikan kelegaan dengan cepat dan dapat dikonsumsi keesokan harinya untuk mencegah rasa pening (hangover).

Meski memiliki banyak manfaat, konsumsilah kurma secara wajar. Untuk kondisi kesehatan tertentu, selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi., semoga informasi ini dapat berguna ya.

Baca juga:

Referensi

  1. Al-Alawi, R. A., Al-Mashiqri, J. H., Al-Nadabi, J. S. M., Al-Shihi, B. I., & Baqi, Y. (2017). Date Palm Tree (Phoenix dactylifera L.): Natural Products and Therapeutic Options. Frontiers in Plant Science, *8*, 845. https://doi.org/10.3389/fpls.2017.00845
  2. Al-Shahib, W., & Marshall, R. J. (2003). The fruit of the date palm: its possible use as the best food for the future? International Journal of Food Sciences and Nutrition, *54*(4), 247–259. https://doi.org/10.1080/09637480120091982
  3. Eid, N., Enani, S., Walton, G., Corona, G., Costabile, A., Gibson, G., Rowland, I., & Spencer, J. P. E. (2014). The impact of date palm fruits and their component polyphenols, on gut microbial ecology, bacterial metabolites and colon cancer cell proliferation. Journal of Nutritional Science, *3*, e46. https://doi.org/10.1017/jns.2014.16
  4. Khalid, S., Khalid, N., Khan, R. S., Ahmed, H., & Ahmad, A. (2017). A review on chemistry and pharmacology of Ajwa date fruit and pit. Trends in Food Science & Technology, *63*, 60–69. https://doi.org/10.1016/j.tifs.2017.02.009
  5. Maqsood, S., Adiamo, O., Ahmad, M., & Mudgil, P. (2020). Bioactive compounds from date fruit and seed as potential nutraceuticals and functional food ingredients. Food Chemistry, *308*, 125522. https://doi.org/10.1016/j.foodchem.2019.125522
  6. Rahmani, A. H., Aly, S. M., Ali, H., Babiker, A. Y., Srikar, S., & Khan, A. A. (2014). Therapeutic effects of date fruits (Phoenix dactylifera) in the prevention of diseases via modulation of anti-inflammatory, anti-oxidant and anti-tumour activity. International Journal of Clinical and Experimental Medicine, *7*(3), 483–491. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3992385/
  7. Rock, W., Rosenblat, M., Borochov-Neori, H., Volkova, N., Judeinstein, S., Elias, M., & Aviram, M. (2009). Effects of date (Phoenix dactylifera L., Medjool or Hallawi Variety) consumption by healthy subjects on serum glucose and lipid levels and on serum oxidative status: a pilot study. Journal of Agricultural and Food Chemistry, *57*(17), 8010–8017. https://doi.org/10.1021/jf901559a
  8. Saafi, E. B., Louedi, M., Elfeki, A., Zakhama, A., Najjar, M. F., Hammami, M., & Achour, L. (2011). Protective effect of date palm fruit extract (Phoenix dactylifera L.) on dimethoate induced-oxidative stress in rat liver. Experimental and Toxicologic Pathology, *63*(5), 433–441. https://doi.org/10.1016/j.etp.2010.03.002
  9. Vayalil, P. K. (2012). Date fruits (Phoenix dactylifera Linn): an emerging medicinal food. Critical Reviews in Food Science and Nutrition, *52*(3), 249–271. https://doi.org/10.1080/10408398.2010.499824
Scroll to Top